Rumahku Surgaku

Keluarga Sakinah Mawaddah wa Rohmah

Archive for Juli, 2014

Managemen Keuangan Keluarga

Posted by Farid Ma'ruf pada Juli 27, 2014

uangKarena diskusi dengan beberapa ibu di sekitar terkait manajemen keuangan….berikut saya sampaikan tangkapan saya:
1. Besar pasak daripada tiang, melanda keluarga muda dan sering nombok melalui pinjaman di bank, kartu kredit, atau …sadly rentenir.
2. Orangtua berusia matang yang memaksakan diri mengikuti kehendak anak untuk barang bermerek. Katanya, anaknya akan malu jika tidak sama dengan anak seusianya.

Dari sejak awal menikah, prinsip saya dengan suami, hidup dalam budget…dalam rentang yang dimungkinkan penghasilan. Jika penghasilan tiga juta, maka kehidupan diupayakan di bawah jumlah itu. Pilihannya, jalan kaki, masak sendiri, ragam masakan yang disesuaikan anggaran harian (tahu, tempe dsb). Ayam sekali sepekan. Baca entri selengkapnya »

Posted in Kiat Praktis | Dengan kaitkata: | Leave a Comment »

Mengusir Cinta Terlarang

Posted by Farid Ma'ruf pada Juli 13, 2014

Oleh : Ida Nur Laila

sms-cintaIni kasus yang unik. Tentang seseorang yang menyimpan cinta tersembunyi dalam hati. Bukan hanya seseorang, karena ada juga yang bersambut. Dua orang yang tidak selayaknya, menjalin cinta. Cinta haram yang tersembunyi dalam gadget.

Mungkin antar dua kekasih lama jaman SMA atau teman kuliah. Mungkin dua orang sekantor atau teman kerja satu atap. Mungkin sekedar kenalan di dumay.

“Mengapa kamu melakukan itu?”

“Dia yang selalu menyemangati saya….sedangkan suami saya sendiri tidak peduli…” kata seorang perempuan bersuami yang menjalin hubungan gelap dengan seorang lelaki beristri. Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga Samara | Dengan kaitkata: | Leave a Comment »

Suami-Istri Tidak Akur Saat Ramadhan, Ini Kerugiannya

Posted by Farid Ma'ruf pada Juli 1, 2014

sms-bangunkan-sahurSepasang suami istri sedang kurang akur. Sudah beberapa waktu mereka tak saling sapa. Kalau mau komunikasi, terpaksa lewat SMS atau menulis catatan di kertas.

Kalau suami mau pulang telat karena ada keperluan pekerjaan di kantornya, dia mengabarkannya lewat catatan di kertas yang ditempel di kamar. Begitu pula kalau istrinya mau ke luar rumah untuk suatu urusan, minta ijinnya lewat SMS saja. Tak ada saling sapa. Tidak ada pembicaraan. Mereka berdua serumah, tapi seperti dua manusia asing yang tak saling kenal.

Situasi seperti ini bisa terjadi di antara pasutri yang tengah berseteru. Semoga saja ini tidak terjadi di antara teman-teman saya di sini, karena insya Allah komunikasi antara suami dan istri semuanya lancar jaya   Baca entri selengkapnya »

Posted in Keluarga Samara | Dengan kaitkata: | Leave a Comment »